Sunday, November 18, 2012

Lomba Blog KPK

,
TEMA "ANDAI AKU JADI KETUA KPK"
Apa itu Lomba Blog KPK? Dan apa tujuannya?

Kegiatan lomba ini adalah menulis impian Anda jika Anda menjadi Ketua KPK dalam bentuk sebuah karya blog. Anda memiliki tugas dan tanggung jawab yang sangat besar dalam mewujudkan kesejahteraan bangsa ini melalui pemberantasan korupsi, martabat negara ini sebagai negara yang bersih dan jujur berada di tangan Anda.

Tujuan Lomba Blog ini adalah agar Anda memiliki kepedulian terhadap nasib bangsa kita  yang telah terpuruk oleh korupsi, serta meningkatkan dukungan Anda terhadap KPK dalam menjalankan tugasnya. Dengan memahami wewenang KPK dan persoalan korupsi, kita dapat berperan lebih aktif sesuai dengan kemampuan yang kita miliki. info lomba (klik disini)


  • Peserta : Blogger, Mahasiswa, Masyarakat umum WNI, tinggal di Indonesia
  • Peserta harus memiliki blog pribadi
  • Konten Blog yang dikirimkan harus berbahasa Indonesia maksimal 1500 karakter, dan terlebih dahulu di publikasikan di blog pribadi peserta
  • Tidak boleh mengandung pornografi, SARA, adu domba, serta yang tidak berhubungan dengan tema "Andai Aku menjadi Ketu KPK"
  • Mengandung ide baru yang orisinal, tanpa ada copy-paste content dari web/blog lain
  • Blog yang di kirimkan merupakan copy-paste/sama persis dari blog pribadi peserta
  • Peserta memberikan url alamat blog pribadi yang berisi content original pada formulir pendaftaran online
  • Selanjutnya Peserta wajib memberikan link blog yg telah terkirim pada lomba blog ini ke blog pribadi peserta
    BACA SELENGKAPNYA (KLIKDISINI)






Saturday, November 3, 2012

Teknik budidaya cabe kopay Atasi Virus Kuning/Gemini

,
BAGI YANG BUTUH BIBIT CABE KOPAY
HUB / SMS. 0852 6524 7846

 
Cabe Kopay Adalah Cabe merah kriting asal kota payakumbuh sumatera barat. Buah cabe kopay rata-rata panjang sekitar 30 cm. Cabe kopay ini lebih pedas dan lebih awet. dan cabe kopay ini salah satu tanaman yang agak tahan terhadap serangan virus kuning atau virus gemini. biasanya petani membudidayakan cabe kopay dengan memanfaatkan Jamur Trichoderma (baca tentang Trichoderma: klik disini) pada saat pengolahan lahan untuk memperkuat daya tahan tanaman cabe kopay tersebut terhadap serangan penyakit terutama virus kuning atau virus gemini.

Salah satu mikroorganisme fungsional yang dikenal luas sebagai pupuk biologis tanah dan biofungisida adalah jamur Trichoderma sp. Mikroorganisme ini adalah jamur penghuni tanah yang dapat diisolasi dari perakaran tanaman lapangan. Spesies Trichoderma disamping sebagai organisme pengurai, dapat pula berfungsi sebagai agen hayati dan stimulator pertumbuhan tanaman. Beberapa spesies Trichoderma telah dilaporkan sebagai agensia hayati seperti T. Harzianum, T. Viridae, dan T. Konigii yang berspektrum luas pada berbagai tanaman pertanian. Biakan jamur Trichoderma dalam media aplikatif seperti dedak dapat diberikan ke areal pertanaman dan berlaku sebagai biodekomposer, mendekomposisi limbah organik (rontokan dedaunan dan ranting tua) menjadi kompos yang bermutu. Serta dapat berlaku sebagai biofungisida. Trichoderma sp dapat menghambat pertumbuhan beberapa jamur penyebab penyakit pada tanaman antara lain Rigidiforus lignosus, Fusarium oxysporum, Rizoctonia solani, Sclerotium rolfsii, dll. baca selengkapnya tentang TRICHODERMA,SP : KLIK DISINI

BAGI YANG BUTUH BIBIT CABE KOPAY HUB. 0852 6524 7846



Sebuah kebetulan ketika Syahrul Yondri (43) menemukan cabai merah keriting yang panjangnya sampai 35 sentimeter tahun 2005. Sebagai petani yang gemar meneliti, dia sesungguhnya tengah bereksperimen untuk menemukan cara mengatasi virus kuning.Dorongan untuk mendapatkan cara mengatasi virus kuning berawal ketika Yon, panggilan Syahrul Yondri, gagal panen sampai tiga kali. Setelah mengalami kerugian Rp 20 juta akibat virus kuning, petani cabai di Kelurahan Koto Panjang Lampasi, Kecamatan Payakumbuh Utara, Sumatera Barat, ini menghabiskan waktu lima tahun bereksperimen untuk mendapatkan cara menanggulangi virus yang mematikan tanaman cabai itu.

Dari sejarah, Yon menemukan petunjuk model penanaman zaman nenek moyang. Petani zaman dulu menanam cabai di lahan yang dikelilingi kolam karena tanaman menjadi lebih kuat menghadapi penyakit. Yon pernah mencoba cara itu, dan memang ada peningkatan ketahanan tanaman.

”Prinsipnya, virus itu tak tahan terkena panas yang kuat. Biasanya, virus bersembunyi di bagian bawah daun. Air berfungsi memantulkan cahaya sehingga panas matahari memantul dan mengenai bagian bawah daun,” kata Yon yang juga menjadi Ketua Kelompok Tani Tunas Baru.

Akan tetapi, dia belum puas dengan hasil itu. Dicobanya memakai cermin yang diletakkan di tanah, tepat di bawah tanaman. Hasilnya bukan saja menghambat perilaku mematikan virus itu, tetapi juga membuat proses pemasakan tanaman lebih baik. Dari sinilah Yon memanen buah cabai yang lebih panjang dibandingkan cabai pada umumnya.

Perkembangan selanjutnya, fungsi kaca diganti plastik mulsa yang diberi cat perak. Dengan demikian, pemantulan cahaya tetap terjadi sehingga virus yang biasa tinggal di bagian bawah daun terbunuh pula.

Dari sisi perawatan tanaman, petani juga tak repot mengurus karena tanaman cabai kopay juga lebih tahan terhadap serangan virus kuning.

”Memang daun tanaman masih tetap kuning, tetapi tanaman tetap berbuah dan buahnya masih tetap baik,” tutur Yon yang akan melakukan serangkaian penelitian lanjutan untuk melemahkan serangan virus agar daun tanaman tidak menguning.

Buah terpanjang

Ketika pertama kali memperoleh buah cabai yang berukuran lebih panjang, dia lalu berpikir untuk melakukan penyempurnaan buah. Dari panen pertama dipilihnya buah terpanjang untuk dikembangbiakkan lagi.

Pada panen kedua, dia juga kembali memilih satu buah cabai yang paling unggul. Biji buah disemaikan lagi sehingga menghasilkan buah dengan kualitas yang semakin baik. Panjang cabai berkisar 30-33 sentimeter, bahkan pernah mencapai 40 cm. Padahal, cabai biasa rata-rata hanya 20 cm.

Sejumlah 20 petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Tunas Muda dan puluhan petani lain di Koto Panjang Lampasi juga senang menanam cabai ini. Itu bukan semata-mata karena ukurannya yang lebih besar dibandingkan cabai biasa atau karena pohon cabai bisa setinggi satu meter, tetapi karena hasil panen yang lebih banyak.

Setiap batang cabai kopay mampu menghasilkan sekitar 1,4 kilogram per masa tanam, sedangkan tanaman cabai pada umumnya memproduksi enam ons saja. Pada usia 90 hari, petani mulai memanen cabai untuk pertama kali.

Petani juga gembira karena harga jual cabai kopay jauh di atas rata-rata. Ketika harga cabai di Sumatera Barat berkisar Rp 14.000 per kg, cabai kopay sudah menembus Rp 22.000. Harga termurah cabai kopay Rp 15.000 per kg, tetapi itu terjadi sekali saja dan bertahan hanya seminggu. Umumnya harga cabai kopay berkisar Rp 20.000 per kg.

Meski harga cabai kopay tinggi, rasa cabai yang pedas tetapi tidak melilit dan lebih awet dibandingkan dengan cabai biasa ini membuat cabai kopay diperdagangkan sampai ke Provinsi Riau.

Sayangnya, permintaan mengirim dua ton cabai per hari untuk seorang pedagang saja belum sanggup dipenuhi petani di Koto Panjang Lampasi. Sebab, produksi petani baru mencapai dua ton per minggu.

Begitu menggiurkannya prospek menanam cabai kopay, sampai-sampai pemuda di sekitar tempat tinggal Yon pun mulai ikut bertanam cabai.

”Para pemuda itu dulu hanya duduk-duduk di kedai kopi saja karena mereka tak punya pekerjaan. Tapi begitu melihat prospek cabai kopay, mereka mulai menggarap lahan milik keluarga atau menyewa lahan,” ucap Yon yang telah membeli tanah, rumah, dan mobil dari hasil menjual cabai.

Tak mau terkenal

Sebagai pencinta tanaman cabai, Yon masih menyimpan sejumlah pekerjaan rumah, seperti meneliti cara pertanian organik yang sepenuhnya bebas dari produk pabrik. Yon sadar bahwa menemukan cara untuk meningkatkan kesejahteraan petani tak bisa digantungkan pada orang lain. Petanilah yang paling mengerti kondisi dunia pertanian.

”Penyuluh lapangan itu pun belum tentu pernah menanam cabai. Teori juga belum tentu bisa diterapkan di lapangan,” kata Yon.

Dia pun tak risau ketika Wali Kota Payakumbuh Josrizal memberikan nama kopay untuk cabai tersebut, bukan nama Yon sebagai penemunya. Kopay merupakan akronim dari ”Kota Payakumbuh-Yon”.

”Ah, biarlah nama itu, yang penting saya tetap bisa mencari cara agar pertanian ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani,” ucapnya.

Cabai kopay yang menjadi kebanggaan Kota Payakumbuh tengah dalam proses sertifikasi, agar produk ini tidak diklaim oleh pihak lain. Yon sebenarnya ingin agar cabai kopay bisa ditanam di banyak daerah, sejauh itu dapat menambah penghasilan petani.

Di tengah keberhasilan yang dipetiknya, Yon tetap sederhana. Sehari-hari dia suka mengenakan kaus dan bersandal jepit. Dia bahkan merasa risi ketika namanya mulai dikenal sehingga banyak tamu yang datang ke kampungnya.

”Kalau banyak tamu, waktu saya untuk bereksperimen makin terbatas. Kapan bisa menyelesaikan pekerjaan rumah, ha-ha-ha…,” kata Yon yang memutuskan tidak punya telepon seluler ini.

Alumnus SPG, Berjaya di Ladang

Menjadi petani cabai adalah profesi kesekian yang dilakoni tamatan Sekolah Pendidikan Guru (SPG) Negeri Payakumbuh ini. Setelah mengajar selama sebulan di SD Negeri Koto Nan Gadang, suami Yulismar itu menjadi montir alat elektronik sekitar enam tahun.

Setelah itu, pria kelahiran Payakumbuh, 30 Juli 1965, ini beralih menjadi tukang bangunan seperti yang dilakukan ayahnya.

Setelah sembilan tahun menjadi tukang, ayah dari Siska Sri Indah Mulia itu mencoba bertanam. Ketika itu, seorang kawan menganjurkan Yon menanam cabai sebab komoditas ini menjanjikan hasil ketimbang menanam padi.

Awalnya Yon mencoba di lahan 1.000 meter persegi yang disewanya seharga Rp 150.000 per masa tanam cabai. Ia mulai menjadi petani. Masa itu, selain bertani, dia juga masih menerima tawaran bekerja sebagai buruh bangunan.

Lama kelamaan, Yon lebih tertarik kepada tanaman yang memberinya pendapatan sekaligus tantangan itu. Penelitian cara memberantas virus kuning menjadi salah satu wujud kecintaannya kepada dunia pertanian.

Petani yang sukses mungkin syaratnya adalah petani yang gemar meneliti, seperti yang dilakukan oleh Syahrul Yondri (43), yang menemukan cabai merah keriting yang panjangnya sampai 35 cm pada tahun 2005. Penemuan itu adalah hasil sampingan, karena sebenarnya Yon–sapaan Syahrul–bermaksud menemukan cara untuk mengatasi virus kuning.

Dorongan untuk meneliti juga karena alasan yang memaksa: ia telah kelihangan uang puluhan juta dan gagal panen berulang kali. Ia menghabiskan waktu cukup panjang untuk penelitian itu, yaitu lima tahun, namun hasilnya sepadan, kalau tidak bisa dikatakan memuaskan.

Kini para petani di daerahnya di Kelurahan Koto Panjang Lampasi, Kecamatan Payakumbuh Utara, Sumatera Barat, senang menggunakan bibit cabai Kopay temuan Yon yang memiliki harga jual di atas rata-rata. Penjualan petani pun merambah hingga ke provinsi tetangga, Riau. Mereka bahkan tidak dapat memenuhi order dua ton per hari. Para pemuda pun mulai ikut bertanam cabai, dari sebelumnya menjadi penganggur. Yon juga bisa membeli tanah, rumah dan mobil dari berjualan cabai.

Materi Penyuluhan (E-Books – PDF)

,
Selamat Menikmati Fasilitas Layanan E-Books secara Garatis di sini. Silahkan Download:

1. Ebook – Langkah 30 Menit Membuat Website

Link Download –> http://adf.ly/DvCSR (copy paste link ini ke address bar anda)

1. budidaya kacang hijau

Link Download –> http://adf.ly/Dx5Ab

2. budidaya tanaman bawang merah

Link Download –> http://adf.ly/Dx5Ff

3. budidaya tanaman cabe

Link Download –>http://adf.ly/Dx5KQ

4. budidaya tanaman durian

Link Download –> http://adf.ly/Dx5Na

5. budidaya tanaman jagung

Link Download –> http://adf.ly/Dx5S7

6. budidaya tanaman kacang tanah

Link Download –> http://adf.ly/Dx5WU

7. budidaya tanaman kedelai

Link Download –> http://adf.ly/Dx5Zn

8. budidaya tanaman kentang

Link Download –> http://adf.ly/Dx5bm

9. budidaya tanaman lombok

Link Download –> http://adf.ly/Dx5eA

10. budidaya tanaman melon

Link Download –> http://adf.ly/Dx5hR

11. budidaya tanaman padi

Link Download –> http://adf.ly/Dx5jd

12. budidaya tanaman salak.

Link Download –> http://adf.ly/Dx5lW

13. budidaya tanaman sawi

Link Download –> http://adf.ly/Dx5oe

14. budidaya tanaman semangka

Link Download –> http://adf.ly/Dx5r6

15. budidaya tanaman sorghum

Link Download –> http://adf.ly/Dx5sr

16. budidaya tanaman terung

Link Download –> http://adf.ly/Dx5vk

17. budidaya tanaman tomat

Link Download –> http://adf.ly/Dx66k

18. budidaya tanaman ubijalar

Link Download –> http://adf.ly/Dx69V

19. budidaya tanaman ubikayu

Link Download –> http://adf.ly/Dx6Cd

20. budidaya jamur kuping

Link Download –> http://adf.ly/Dx6Fy

21. budidaya tanaman pisang.

Link Download –> http://adf.ly/Dx6Js

22. budidaya tanaman apel

Link Download –> http://adf.ly/Dx6QP

23. Cara bertanam cabe kopay

Link Download –> http://adf.ly/Dx6TL

24. Teknis Pemupukan Berimbang

Link Download –> http://adf.ly/Dx6VL

25. Cara Membuat MOL (mikro organisme Lokal)

Link Download –> http://adf.ly/Dx6XN

26. Penggunaan BWD pada Tanaman Jagung

Link Download –> http://adf.ly/Dx6Zb

27. Gejala Kekurangan Unsur Hara (N,P,K,S) pada tanaman Jagung

Link Download –> http://adf.ly/Dx6c0

28. Cara Membuat Tricohodarma

Link Download –> http://adf.ly/Dx6eL

29. TIPS MEMBASMI ULAT BULU SECARA ALAMI

Link Download –> http://adf.ly/Dx6g7

30. Cara kultur jaringan

Link Download –> http://adf.ly/Dx6ik

31. FORM LAPORAN PELAKSANAAN DEMPLOT

Link Download –> http://adf.ly/Dx6mL

32. Cara Membuat Tricohodarma

Link download-> http://adf.ly/Dx6eL

Materi Penyuluhan Presentasi

,
1. Langkah 30 Menit Membuat Website
Link download-> http://adf.ly/DvCSR (copy paste link ini ke address bar anda)

1. Membuat dan Mengaplikasikan Pupuk Organik Padat
Link download-> http://adf.ly/DvCUl

2. Download File: Rencana Pergiliran Tanaman
Link download-> http://adf.ly/DvTIM

3. Download File: Budidaya Lorong
Link download-> http://adf.ly/DvTWC

4. Download File: Pola Tanam Tumpang Sari
Link download-> http://adf.ly/DvTld

5. Download File: Mengidentifikasi Tanaman Pengendali Hama & Penyakit
Link download-> http://adf.ly/DvTzA

6. Download File: Pestisida Nabati
Link download-> http://adf.ly/DvUAE

7. Download File: ANALISIS USAHATANI pertanian organik
Link download-> http://adf.ly/DvUGA

8. Download File: agens hayati DAN PEMASYARAKATANNYA
Link download-> http://adf.ly/DvUKf

9. Download File: KONSEP PUAP
Link download-> http://adf.ly/DvUQr

10. Download File: KONSEP DASAR LKM
Link download-> http://adf.ly/DvUVe

11. Download File: Identifikasi sosial ekonomi
Link download-> http://adf.ly/DvUmb

12. Download File: ANALISIS PEMBIAYAAN 1
Link download-> http://adf.ly/DvUst

13. Download File: IDENTIFIKASI & ANALISIS KELAYAKAN USAHA
Link download-> http://adf.ly/DvUxs

14. Download File: MANAJEMEN DANA
Link download-> http://adf.ly/DvV6r

15. Download File: TAYANGAN MODUL ORGANISASI POKTAN
Link download-> http://adf.ly/DvVCf

16. Download File: PRA
Link download-> http://adf.ly/DvVHC

17. Download File : ANALISIS PEMBIAYAAN
Link download-> http://adf.ly/DvVO7

18. Download File : Kelembagaan Usaha
Link download-> http://adf.ly/DvVT9

19. Download File : Kelompok Berwirausaha
Link download-> http://adf.ly/DvVb2

20. Download File : Kemitraan usaha
Link download-> http://adf.ly/DvVfi

21. Download File : Manajemen Kelompok
Link download-> http://adf.ly/DvVl9

22. Download File : Pascapanen Hortikultura
Link download-> http://adf.ly/DvVtV

23. Download File : PEMASARAN HASIL PERTANIAN
Link download-> http://adf.ly/DvVyK

24. Download File : Pembukuan Usaha
Link download-> http://adf.ly/DvW3j

25. Download File : Penanganan Pasca Panen sbg bahan baku olahan
Link download-> http://adf.ly/DvW94

26. Download File : Pengemasan Beras
Link download-> http://adf.ly/DvWFG

27. Download File : Perhitungan Keperluan Pupuk
Link download-> http://adf.ly/DvWMK

28. Download File : Permodalan Usaha
Link download-> http://adf.ly/DvWRb

29. Download File : Produk olahan pisang
Link download-> http://adf.ly/DvWVC

30. Download File : Rencana Usaha
Link download-> http://adf.ly/DvWZG

31. Download File : TEKNIK PEMECAHAN MASALAH
Link download-> http://adf.ly/DvWiK

32. Download File : Teknologi Tepat Guna
Link download-> http://adf.ly/DvWmV

33. Download File : Perangkat Uji Tanah Kering – PUTK
Link download-> http://adf.ly/DvWrY

34. Download File : Perangkat Uji Tanah Sawah – PUTS
Link download-> http://adf.ly/DvWwE

35. Download File : Pascapanen Padi
Link download-> http://adf.ly/DvX35

36. Download File : Teknolgi Pasca Panen Tanaman Pangan
Link download-> http://adf.ly/DvX8o

37. Download File : Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian
Link download-> http://adf.ly/DvXDx

38. Download File : Agroindustri tanaman pangan dan Hortikultura
Link download-> http://adf.ly/DvXJD

39. Download File : Pedoman Umum PUAP
Link download-> http://adf.ly/DvXNi

40. Contoh Programa dan cara menyusun Programa Penyuluh Pertanian
Link download-> http://adf.ly/DvXfP

41. Cara Membuat Tricohodarma
Link download-> http://adf.ly/Dx6eL

Monday, March 26, 2012

,


CUMA 180rb/tahun BISA PUNYA WEBSITE CEPAT DAN MUDAH

Dengan bergabung dengan produkdalamnegeri.com anda telah memiliki halaman web tersendiri untuk perusahaan anda misalnya http://produkdalamnegeri.com/pt.php?id=90. Anda bisa mengganti alamat URL tersebut dengan nama domain yang lebih familiar misalnya www.perusahaanku.com. KLIK DISINI UNTUK DAFTAR


ARTIKEL EKONOMI

THL TBPP KERINCI

Visit Kerinci

 

BP3K KECAMATAN DEPATI VII Copyright © 2011 | Template design by O Pregador | Powered by Blogger Templates