Teknologi penepungan umbi-umbian terus berkembang dan makin maju. Mutu tepung yang dihasilkannya tidak kalah dengan tepung terigu. Pasar tepung non terigu pun terus tumbuh membesar.
Tepung jagung adalah salah satu alternatif pengganti tepung terigu untuk industri mie instant. Feri Kusnandar, Dosen Departemen Ilmu Teknologi Pangan, Institut Pertanian Bogor (IPB) mengatakan tepung jagung bisa menggantikan tepung terigu hingga 35 persen. Bahkan bila industri mie instant mau menambah atau melakukan modifikasi mesinnya maka bisa membuat mie instant 100 persen dari tepung jagung. (baca juga: Tepung Jagung bisa Mensubstitusi Terigu 35 Persen).
Yang lebih sederhana teknologinya dan potensi industri serta pasarnya jauh lebih besar dari tepung jagung adalah tepung singkong atau kasava. Pertimbangannya karena bahan bakunya banyak tersedia. Produksi kasava pada tahun 2000 ditaksir 15,95 juta ton dan pada tahun 2009 jumlah produksi kasava sudah mencapai 22,02 juta ton.
Menurut Rojak (56) pengusaha tepung kasava di Desa Parung Aleng Cikeas, Sukaraja, Bogor, Jawa Barat, untuk satu ton singkong bisa menghasilkan 400 kg tepung kasava. Itu artinya, kalau setengah dari total volume produksi kasava Indonesia tahun 2009 sebesar 22,02 juta ton bisa dihasilkan 8,8 juta ton tepung kasava. Adalah sebuah jumlah yang amat besar bila dibanding impor tepung terigu Indonesia saat ini. (baca juga: Industri Tepung Singkong ala Rojak).
Tiga tahun lalu (2007), diperkirakan konsumsi tepung terigu impor Indonesia mencapai 581.535 ton. Angka itu naik dibanding impor tepung terigu tahun 2003 yang angkanya baru 343.283 ton. Selain itu, Indonesia juga impor gandum, pada 2004 saja Indonesia mengimpor sekitar 4,5 juta ton gandum dan pada 2009 mencapai hampir 6 juta ton. Bila dihitung-hitung konsumsi terigu nasional tahun 2004 sebesar 3.334.108 ton. Masih jauh di bawah potensi produksi tepung kasava Indonesia.
Teknologi penepungan singkong pun sudah berkembang dan tidak lagi konvensional. Cara konvensional (biasa) dalam pembuatan tepung kasava bermula dari pengupasan ubi kayu, lalu dikeringkan dan ditepungkan. Sementara kini sudah ada cara atau teknologi fermentasi atau modifikasi biologi (mocaf). Dengan teknologi ini tepung kasava yang dihasilkan bisa memiliki warna tepung kasava yang indah warnanya, enak baunya dan bisa disimpan dalam jangka waktu hingga 6 bulan. (baca juga: Produksi Tepung Kasava Berkualitas Melalui Proses Fermentasi).
Blog archive
-
▼
2010
(99)
-
▼
December
(58)
- AKSES INFO PASAR
- Proposal Budidaya Jamur Tiram
- Manfaat Buah Tropika
- PETUNJUK TEKNIS
- Pengelolaan Limbah Ternak Untuk Peningkatkan Kuali...
- Pemanfaatan Teknik Kultur Antera Pada Pemuliaan Ta...
- Kulit Buah Manggis Instan BB-Pascapanen Curi Perha...
- SURAT EDARAN MENPAN NOMOR 5 TAHUN 2010 (PENGANGKAT...
- Uji kandungan mikro organisme lokal (MOL)
- Pupuk Organik Cair (POC)
- Peranan bahan organik terhadap tanah
- Budidaya Padi Sawah dengan Pola "SRI"
- Pengobatan Tradisional untuk Ternak Kambing
- Formulasi Sabun Transparan dari VCO
- PENGENDALIAN NEMATODA PARASIT PADA BENIH PADI
- Wereng, Penyebar Virus Mengancam Produksi Beras In...
- MODEL USAHA AGRIBISNIS TERNAK SAPI POTONG BERSKALA...
- Praktek membuat pupuk padat & MOL
- Pengendalian Penyakit Rabies
- Prospek Tepung Non Terigu
- Petunjuk Pengunaan Promi untuk Jerami Padi
- Hasil Analisa Kompos Jerami dan Nilai Haranya
- Pengomposan Jerami
- Menjadikan EM-4 Teman Setia Petani
- TRICHODERMA
- Aplikasi EM Pada Lingkungan
- BIOTEKNOLOGI MIKROBA UNTUK PERTANIAN ORGANIK
- Proses Pembuatan Kulit Manggis Menjadi Zat Pewarna...
- NIRA
- Analisis Usaha Budidaya Manggis
- Mentan: Ketersedian Pangan Kita Aman!
- Pagar Talang Tekan Sarang Tikus
- Pembuatan Minyak Goreng
- Pembuatan Tortilla dari Ampas Tahu dan Susu
- GAPOKTAN MUNGKINKAH JADI BANK PETANI?
- Pembuatan Tepung Labu Kuning
- Memproduksi French Fries dan Kue Mangkok Ubi Jalar
- TEPUNG ANEKA UMBI SEBUAH SOLUSI KETAHANAN PANGAN
- Kentang Goreng dari Kerinci
- TEKNIK MENGHASILKAN TEPUNG KENTANG BERMUTU
- ROTI DAN MIE DARI SUKUN
- Membuat Dawet dari Jerami Padi
- Dawet dari Jerami Padi
- KOMPOS DALAM SISTEM PEMUPUKAN PADI SAWAH
- NYAMPLUNG Sumber Energi Biofuel
- Penyakit Busuk Pangkal Batang Kelapa Sawit
- Habitat Luwak Si Penghasil Kopi Luwak
- PENGENDALIAN NEMATODA PARASIT PADA BENIH PADI
- Tahu Tidak Asam, Lebih Lunak dan Kompak
- FORMULASI BERAS MUTIARA DARI UBIJALAR
- PUPUK & PESTISIDA ORGANIK DARI LIMBAH TAHU
- DAMPAK STRES PANAS PADA FASE-FASE PERTUMBUHAN PADI
- Mengembangkan Susu Fermentasi Khas Indonesia
- PENGAWETAN DAN KEMASAN BUNGA POTONG ALPINA
- PERMENTAN BAGI PPL
- Membuat Dan Mengaplikasikan Pestisida Nabati
- PENGUMUMAN KONTRAK KERJA THL-TBPP 2010 BAGI ANGKAT...
- Puluhan Ribu THL Pertanian Bakal Jadi CPNS
-
▼
December
(58)
Popular posts
-
BAGI YANG BUTUH BIBIT CABE KOPAY HUB / SMS. 0852 6524 7846 Cabe Kopay Adalah Cabe merah kriting asal kota payakumbuh sumatera bar...
-
RANGKUMAN EKSEKUTIF Dalam upaya memenuhi kebutuhan konsumsi penduduk, produksi tanaman bahan pangan memegang peranan yang sangat penting bag...
-
Teknologi Mikroenkapsulasi Antosianin dari KBM Saat ini mikroenkapsulasi banyak digunakan, terutama dalam produk-produk pangan dan kesehatan...
-
A. Prinsip Pemanfaatan Pestisida Nabati Tumbuhan merupakan gudang bahan kimia yang kaya akan kandungan berbagai jenis bahan aktif. Dikenal s...
-
Hingga kini, masih banyak pelaku usaha pertanian di level grass root (petani, peternak, dan pembudidaya ikan) yang kurang atau tidak mengeta...
-
Produk hilir minyak kelapa murni (virgin coconut oil/VCO) berupa produk-produk kosmetik telah dikembangkan di negara-negara penghasil kelapa...
-
Pendahuluan Cabe merupakan tanaman perdu dari famili terong-terongan yang memiliki nama ilmiah Capsicum sp. Cabe berasal dari benua Amerika ...
-
PEMBUATAN MOL (Mikro Organisme Lokal) MOL merupakan cairan yang terbuat dari bahan-bahan alami yang ada / terdapat dilokasi seperti : Buah-b...
-
Pupuk merupakan bahan tambahan yang diberikan ke tanah untuk tujuan memperkaya atau meningkatkan kondisi kesuburan tanah baik khemis, fisis ...
-
Praktek pembuatan pupuk padat dan MOL melalui tahapan sebagai berikut : Pupuk padat (Kompos) Bahan-bahan : 1) Bahan-bahan organik 2) MOL 3) ...